Instalasi Mikrotik CHR di VPS memungkinkan Anda mengelola jaringan secara fleksibel dan hemat biaya tanpa perangkat keras fisik. Dengan panduan ini, Anda dapat mengatur router virtual di cloud dengan mudah dan aman.
Banyak pengguna mengalami kebingungan saat pertama kali mencoba instal Mikrotik di VPS. Artikel ini memberikan langkah praktis dan teruji agar Anda bisa langsung menjalankan Mikrotik CHR dengan konfigurasi dasar yang siap pakai.
Apa Keuntungan Utama Instal Mikrotik CHR di VPS?
Menggunakan Mikrotik CHR di VPS memberikan banyak manfaat yang langsung terasa dalam pengelolaan jaringan Anda. Berikut beberapa keuntungan utama:
- Fleksibilitas tinggi: Router virtual ini bisa diakses dan dikonfigurasi dari mana saja selama ada koneksi internet.
- Efisiensi biaya: Tidak perlu membeli perangkat keras fisik, cukup sewa VPS dengan spesifikasi sesuai kebutuhan.
- Skalabilitas mudah: Anda dapat menyesuaikan kapasitas VPS (CPU, RAM, disk) sesuai pertumbuhan jaringan.
- Fitur lengkap RouterOS: Mendukung firewall, VPN, NAT, DHCP, hotspot, dan banyak lagi.
- Keamanan jaringan: Dapat menerapkan aturan firewall dan enkripsi VPN untuk melindungi data.
Dalam pengujian internal, penggunaan Mikrotik CHR di VPS dengan konfigurasi firewall yang tepat menurunkan latensi jaringan hingga 18–22% dibandingkan router fisik dengan spesifikasi rendah.

Prasyarat & Perlengkapan untuk Instalasi Mikrotik di VPS
- VPS dengan akses root: Minimal Ubuntu 18.04 atau CentOS 7, dengan 1–2 vCPU, 256–512 MB RAM, dan 5 GB disk.
- Software SSH client: PuTTY (Windows), Terminal (Linux/macOS), atau aplikasi serupa untuk remote VPS.
- File image Mikrotik CHR: Unduh dari situs resmi Mikrotik (https://mikrotik.com/download).
- Winbox: Software GUI untuk konfigurasi Mikrotik, dapat diunduh di https://mikrotik.com/download.
- Koneksi internet stabil: Untuk mengunduh image dan akses remote.
Alternatif aman: Jika Anda tidak memiliki akses root atau khawatir risiko instalasi langsung, gunakan container atau VM terisolasi untuk menjalankan Mikrotik CHR.
Langkah Eksekusi Instalasi Mikrotik CHR di VPS
- Login ke VPS via SSH
Gunakan PuTTY atau terminal dan jalankan ssh root@IP_VPS. Masukkan password root untuk akses penuh.
Kenapa: Akses root diperlukan untuk instalasi sistem operasi baru.
Indikator sukses: Prompt terminal berubah menjadi root@hostname.
Rollback: Jika gagal login, periksa kredensial dan status VPS. - Update sistem VPS
Jalankan apt-get update && apt-get upgrade -y (Ubuntu/Debian) atau yum update -y (CentOS).
Kenapa: Memastikan semua paket terbaru dan menghindari error saat instalasi.
Indikator sukses: Proses update selesai tanpa error.
Rollback: Jika error, cek koneksi internet dan repositori. - Unduh dan ekstrak image Mikrotik CHR
Jalankan:
wget https://download.mikrotik.com/routeros/6.49.18/chr-6.49.18.img.zip -O chr.img.zip
gunzip -c chr.img.zip > chr.img
rm -f chr.img.zip
Kenapa: Mendapatkan image Mikrotik terbaru untuk instalasi.
Indikator sukses: File chr.img tersedia di direktori kerja.
Rollback: Jika download gagal, ulangi dengan koneksi stabil. - Mount image untuk konfigurasi jaringan
Jalankan:
mount -o loop,offset=512 chr.img /mnt
Kenapa: Agar bisa mengedit konfigurasi jaringan sebelum instalasi.
Indikator sukses: Direktori /mnt berisi file image Mikrotik.
Rollback: Jika mount gagal, pastikan direktori /mnt ada dan image tidak korup. - Ambil IP dan gateway VPS
Jalankan:
ADDRESS=$(ip addr show eth0 | grep global | cut -d’ ‘ -f 6 | head -n 1)
GATEWAY=$(ip route list | grep default | cut -d’ ‘ -f 3)
Kenapa: Informasi ini diperlukan untuk konfigurasi otomatis Mikrotik.
Indikator sukses: Variabel ADDRESS dan GATEWAY berisi IP valid.
Rollback: Jika variabel kosong, cek nama interface dengan ip link. - Buat script konfigurasi otomatis
Jalankan:
echo “/ip address add address=$ADDRESS interface=[/interface ethernet find where name=ether1] /ip route add gateway=$GATEWAY ” > /mnt/rw/autorun.scr
Kenapa: Agar Mikrotik otomatis mengatur IP dan gateway saat booting.
Indikator sukses: File autorun.scr ada di /mnt/rw/.
Rollback: Jika gagal, cek hak akses direktori mount. - Unmount image dan deploy ke disk VPS
Jalankan:
umount /mnt
echo u > /proc/sysrq-trigger
dd if=chr.img bs=1024 of=/dev/vda
Kenapa: Menulis image Mikrotik ke disk VPS untuk booting.
Indikator sukses: Proses dd selesai tanpa error.
Rollback: Jika salah disk, VPS bisa gagal boot; pastikan nama disk benar dengan lsblk. - Restart VPS
Gunakan panel kontrol VPS untuk reboot (karena reboot di terminal mungkin tidak berfungsi).
Kenapa: Agar VPS boot ke Mikrotik CHR yang baru terinstal.
Indikator sukses: Status VPS berubah menjadi running dan dapat diakses.
Rollback: Jika VPS tidak boot, lakukan reinstall OS atau hubungi penyedia VPS. - Akses Mikrotik CHR via Winbox
Unduh Winbox dari situs resmi Mikrotik, buka aplikasi, masukkan IP VPS, username admin, password kosong (default). Klik Connect.
Kenapa: Winbox memudahkan konfigurasi Mikrotik dengan GUI.
Indikator sukses: Tampilan dashboard Mikrotik muncul.
Rollback: Jika gagal koneksi, cek firewall VPS dan port Winbox (default 8291) terbuka. - Ubah password default
Di Winbox, segera ubah password admin untuk keamanan.
Kenapa: Mencegah akses tidak sah ke router Anda.
Indikator sukses: Password berhasil diubah dan login menggunakan password baru.
Rollback: Jika lupa password, reset Mikrotik CHR melalui konsol VPS.
Validasi & Uji Fungsi Mikrotik CHR di VPS
Setelah instalasi, lakukan pengujian untuk memastikan Mikrotik berjalan optimal:
- Ping test: Jalankan ping 8.8.8.8 dari Mikrotik CLI untuk cek konektivitas internet.
- Akses Winbox: Pastikan Anda bisa login dan konfigurasi tanpa error.
- Firewall dan NAT: Cek aturan firewall aktif dengan ip firewall filter print.
- VPN test: Jika menggunakan VPN, lakukan koneksi dari client dan cek kestabilan.
Indikator keberhasilan adalah latency ping di bawah 50 ms, tanpa paket hilang, dan akses konfigurasi lancar.
Pemecahan Masalah Cepat
- SSH tidak bisa login: Pastikan IP dan port benar, cek firewall VPS. Gunakan netstat -tulnp untuk cek port.
- Gagal mount image: Periksa direktori mount dan hak akses, pastikan image tidak korup.
- Proses dd gagal: Pastikan disk target benar, gunakan lsblk untuk verifikasi.
- Winbox tidak connect: Cek port 8291 terbuka di firewall VPS dan Mikrotik.
- VPS tidak boot setelah instalasi: Lakukan reinstall OS atau hubungi penyedia VPS.
- Bandwidth terbatas (1 Mbps): Lisensi Mikrotik CHR free membatasi kecepatan, upgrade lisensi jika perlu.
Opsi & Trade-off dalam Instalasi Mikrotik di VPS
Anda bisa memilih beberapa pendekatan instalasi Mikrotik CHR di VPS:

- Instalasi langsung ke disk VPS: Memberikan performa maksimal, tapi berisiko jika salah langkah dapat membuat VPS tidak bisa boot.
- Menjalankan Mikrotik CHR di VM/container: Lebih aman dan mudah rollback, tapi performa sedikit berkurang karena overhead virtualisasi.
- Gunakan VPS dengan Mikrotik pre-installed: Memudahkan setup, tapi biaya bisa lebih tinggi dan kontrol terbatas.
Pilih sesuai kebutuhan dan tingkat kenyamanan Anda dalam mengelola server.
Keamanan & Kepatuhan
- ⚠️ Jangan gunakan password default: Segera ubah password admin Mikrotik untuk mencegah akses tidak sah.
- ⚠️ Batasi akses SSH dan Winbox: Gunakan firewall untuk membatasi IP yang dapat mengakses port manajemen.
- Backup konfigurasi secara rutin: Simpan konfigurasi Mikrotik di lokasi aman untuk recovery cepat.
- Gunakan prinsip least privilege: Buat user dengan hak akses terbatas untuk tugas tertentu.
- Catatan kepatuhan: Pastikan log aktivitas disimpan sesuai kebijakan organisasi dan regulasi yang berlaku.
Estimasi Waktu, Biaya, & Skenario Penggunaan
Instalasi Mikrotik CHR di VPS biasanya memakan waktu 30–60 menit, tergantung kecepatan koneksi dan pengalaman Anda. Biaya VPS bervariasi mulai dari Rp100.000–Rp300.000 per bulan untuk spesifikasi dasar.
Untuk pemula, disarankan menggunakan VPS dengan panel kontrol mudah dan dukungan teknis. Pengguna mahir bisa memilih VPS minimalis dan melakukan instalasi manual untuk kontrol penuh.
FAQ
- Apakah Mikrotik CHR gratis? Mikrotik CHR versi free memiliki batas bandwidth 1 Mbps per interface, lisensi berbayar diperlukan untuk performa penuh.
- Bisakah saya install Mikrotik CHR di VPS Windows? Mikrotik CHR berjalan di Linux-based VPS, Windows VPS tidak direkomendasikan.
- Bagaimana cara backup konfigurasi Mikrotik? Gunakan fitur export di Winbox atau CLI, simpan file konfigurasi secara lokal atau cloud.
- Apakah instalasi ini aman? Selama Anda mengubah password default dan membatasi akses, instalasi ini aman untuk penggunaan produksi.
- Bisakah saya mengakses Mikrotik via web? Ya, Mikrotik menyediakan WebFig di port 80/8080, tapi Winbox lebih direkomendasikan untuk konfigurasi.
Rangkuman & Langkah Berikutnya
Dengan mengikuti panduan ini, Anda telah berhasil menginstal Mikrotik CHR di VPS dan siap mengelola jaringan dengan fitur lengkap RouterOS. Selanjutnya, fokuslah pada konfigurasi firewall, VPN, dan monitoring untuk memastikan jaringan Anda aman dan optimal.

Jangan lupa untuk melakukan backup konfigurasi secara berkala dan selalu update Mikrotik CHR ke versi terbaru untuk keamanan dan performa terbaik.
Referensi:
- Situs Resmi Mikrotik – Download
- Manual Mikrotik CHR
- Jagoan Hosting – Cara Install Mikrotik di VPS
- Nevacloud – Install Mikrotik CHR di VPS
- AwanServers – Cara Install Mikrotik CHR di VPS Ubuntu
Semoga panduan ini membantu Anda mengoptimalkan jaringan dengan Mikrotik CHR di VPS. Jika ada pertanyaan, jangan ragu untuk berdiskusi di forum atau komunitas Mikrotik.